.CO.ID – JAKARTA.
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyatakan akan memasuki pasar kendaraan yang ramah lingkungan. Dalam upaya untuk menanggapi permintaan konsumen, perusahaan tersebut mengkonfirmasi sedang melaksanakan penelitian dan pengembangan mobil hybrid dengan harga yang lebih terjangkau.
Konfirmasi tersebut disampaikan secara langsung oleh Direktur Pemasaran PT ADM, Sri Agung Handayani, ketika dia bertemu dengan media di Alun-alun Tigaraksa pada hari Minggu, 18 Mei 2025.
“Terjangkau ini kan pastinya untuk
first car buyer
“, yang merupakan salah satu kelompok besar dan memiliki volume cukup signifikan saat ini, mari kita tunggu bagaimana perkembangannya ke depannya. Tentu saja, kita bersama-sama mempersiapkan hal ini sebagai kontribusi dalam mencapai target karbon netral, sambil terus menyiapkannya,” jelas Agung.
Fokus utama proyek ini adalah menyasar pembeli mobil pertama, yang menjadi tulang punggung pasar otomotif Indonesia. Segmen pembeli pertama yang didominasi kendaraan di bawah Rp 300 juta merupakan pasar utama di Indonesia.
Walaupun adanya peningkatan pada proyeksi kereta berlistrik, partisipasi mobil listrik serta hibrida dalam kategori harga tertentu tetap rendah. Menurut catatan Agung, sumbangan dari mobil yang telah didorong oleh sistem elektrifikasi untuk pasar kendaraan ekonomis hanya berkisar antara 4%.
“Jadi kita mesti
respect
juga
market
yang Rp 300 juta tetap kita akomodasi. Mereka butuh
peace of mind
, mencari fungsi yang tepat dengan jumlah totalnya
ownership
. Karena ingat kendaraan
first car buyer
adalah aset,” ucap Agung.
Sebagai pemegang lisensi merek Daihatsu di Indonesia, ADM menonjol karena menyediakan mobil-mobil yang hemat bahan bakar, multifungsi, dan bersahabat dengan isi kantong. Riset serta persiapan yang tengah dikerjakan oleh ADM mencerminkan janji mereka untuk mendukung pergantian sumber tenaga dan pencapaian netralitas karbon, sesuai dengan tujuan regulasi pemerintah dan permintaan pelanggan yang lebih memperhatikan dampak lingkungan.
Sebelumnya, Grup Astra International sudah mengungkapkan keinginan mereka dalam meningkatkan penetrasi pasarnya di sektor kendaraan berbasis listrik, terutama jenis xEV (
electric vehicle termasuk hybrid
) dalam kisaran harga yang terjangkau.
Dengan letak strategis ADM di dalam susunan pemilikannya yang terdiri dari perusahaan Daihatsu Motor Corporation (61,7%), Astra International (31,8%), serta Toyota Tsusho Corporation (6,4%), pengembangannya berjalan dengan baik.
hybrid
terjangkau oleh Daihatsu menerima dukungan lengkap baik dari pemilik utama maupun kelompok lokal.
“Saat ini kita tengah berusaha sungguh-sungguh bersama mitra kami,” ungkap Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Djony Bunarto Tjondro, dalam konferensi pers rapat umum pemegang saham di Menara Astra, Jakarta, pada hari Kamis (8/5/2025).
Saya berharap semoga kita dapat merilis kembali xEV dan kita akan ikut terlibat.
hybrid mass market
, artinya
hybrid
yang tentunya lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia,” ungkapnya.