Daftar Transportasi 24 Jam di Jakarta untuk Menghadapi Puncak Arus Balik

banner 468x60

, Jakarta – Kepala Dinas Perhubangan Jakarta Syafrin Liputo meramalkan bahwa puncak masa arus balik Lebaran tahun 2025 bakal terjadi pada hari ini. Untuk itu, Dinas Perhubungan telah menyusun langkah-langkah antisipatif guna mendukung kenyamanan serta kelancaran perjalanannya pulang ke Jakarta bagi para pemudik.

Dia menjelaskan bahwa Dinas Perhubungan telah menyiapkan alternatif moda transportasi publik untuk penumpang mudik yang sampai di Jakarta. Layanan ini berlangsung tanpa henti selama 24 jam sehari. “Untuk mereka yang datang menggunakan sarana transportasi umum, Dinas Perhubungan DKI Jakarta bakal mempersiapkan layanan tambahan guna membawa para pelaku mudik dari Terminal ke tempat tinggal masing-masing di dalam kota,” ujar Syafrin melalui pesan singkat ketika disambangi oleh Tempo pada hari Sabtu, tanggal 5 April 2025.

Syafrin menyebut bahwa persiapan angkutan publik lanjutan yang tersedia 24 jam merujuk kepada situasi mudik Lebaran tahun lalu. “Banyak buruh tiba menggunakan bus di waktu malam dan biasanya mereka menunggu di terminal sampai pagi. Oleh karena itu, Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta telah mempersiapkan fasilitas di terminal demi kenyamanan para penumpang,” jelasnya.

Dia menyebutkan bahwa opsi transportasi canggih tersebut hadir dengan berbagai pilihan. Yaitu
Bus Rapid Transit
(BRT) merupakan sistem transportasi masal berbasis bus yang berjalan di jalur terpisah. Opsi lainnya adalah kendaraan pengangkut orang.
minitrans
dan
mikrotrans
yang aktif selama 24 jam seperti layanan transportasi di malam hari (Amari).

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Rute-rute yang mengalami penambahan jam operasional mencakup jalur-jalur melewati stasiun kereta api interkota, stasiun kereta api transit, serta pemulihan rute Pelabuhan Tanjung Priok,” ucapnya.

Selain itu, ujar Syafrin, Dinas Perhubungan juga mengoperasikan rute baru bernama Amari yang berawal dari Terminal Pulogebang menuju beberapa terminal lainnya, yaitu Terminal Senen di Jakarta Pusat; Terminal Tanjung Priok di Jakarta Utara; Terminal Kampung Rambutan di Jakarta Timur; Terminal Pasar Minggu di Jakarta Selatan; serta Terminal Kalideres di Jakarta Barat. Di luar stasiun bis, Dinas Perhubungan pun menyediakan layanan tambahan di sejumlah dermaga untuk mendukung perjalanan mudik warga dari Kepulauan Seribu.

Berdasarkan pengawasan Badan Perhubungan DKI Jakarta selama empat hari pasca Lebaran, jumlah kenderaan tertinggi saat arus balik terjadi di hari Sabtu lalu. Terdapat 234.752 unit kendaraan yang memasuki Jakarta menurut data tersebut. Informasi ini dikumpulkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui empat pintu tol besar yakni Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Cikupa, serta Ciawi.

“Saat ini diperkirakan puncak volume lalu lintas menuju Jakarta akan tercapai pada tanggal 6 April 2025 dengan total mencapai 276.006 kendaraan,” jelas Syafrin.

Pengaktifan Kembali Prostitusi di Gang Royal Saat Ramadhan

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *