JABEJABE.CO
– Hanya saja baru lulus uji mengemudi dan sedang memikirkan untuk membeli mobil bekas? Jangan khawatir, Anda tidak sendiri dalam hal ini. Bagi banyak orang, situasi tersebut dapat menjadi saat yang membuat cemas sekaligus sangat menyulitkan pikiran mereka.
Namun jangan kuatir, selama paham dengan berbagai teknik dan saran, Anda dapat mendapatkan mobil bekas yang bagus, nyaman, serta tentunya aman untuk menemani perjalanan kemana pun.
Mari kita lihat petunjuk yang mudah namun penting ini sebelum Anda memutuskan untuk membeli mobil bekas pertama Anda!
1. Ketahui Dahulu Kebutuhan serta isi dompet Anda
Sebelum memeriksa harga atau jenis mobil, pikirkan dahulu: mobil ini akan digunakan untuk apa? Apakah untuk bepergian setiap hari ke kantor? Mungkin untuk berkelana diakhir minggu? Atau mungkin untuk mengajak keluarga jalan-jalan di sekitar kota?
Jika Anda sedang mempelajari mengemudi, mobil berukuran kecil seperti city car ataupun hatchback dapat menjadi opsi yang ramah pemula. Dimensinya ideal, mudah untuk mencari tempat parkir, serta tidak merepotkan saat melakukan gerakan manuver.
Jangan lupakan pula untuk melihat isi dompetmu. Tetapkanlah budget yang wajar agar saat melihat mobil mewah dengan penampilan mengkilat, tidak membuat pengeluaran menjadi berlebihan hingga uang di dalam dompet cepat habis.
2. Hindari Kesalahan dengan Melakukan Riset dan Survei Lebih Giat
Saat ini, seluruh data tersedia dengan mudah. Gunakan web untuk mencari tentang merk serta jenis kendaraan yang Anda inginkan. Telusuri nilai pasarannya, bacalah komentar dari pengguna lama, atau ikuti diskusi dalam grup otomotif.
Apabila memungkinkan, silakan kunjungi langsung galeri penjualan atau dealership untuk kendaraan bekas tersebut. Periksa dan coba secara langsung kendaraannya sebab terkadang kondisinya mungkin tidak sesuai dengan gambar yang ada pada iklan.
3. Perhatikan Mobilnya Lebih Dalam daripada Hanya dari Luarannya
Oke, penampilannya bagus. Namun, mungkin kamu bisa memeriksanya dengan lebih teliti: seperti apa keadaan luarnya? Apakah ada tanda-tanda benturan atau tidak? Dan mesinnya sendiri, apakah masih dalam kondisi baik atau sudah lelah?
Untuk yang masih bingung tentang mekanisme kendaraan, ajaklah teman yang paham mengenai otomotif atau meceng favoritmu. Lebih baik sedikit ribet di awal daripada menyesali keputusan kemudian hari karena mendapatkan mobil ‘terlihat bagus dari luar tetapi rusak pada bagian dalam’.
4. Periksa Dokumen dengan Baik, Hindari Tertipu
Sangat vital untuk memastikan bahwa seluruh dokumen kendaraan lengkap dan otentik. Mulai dari Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB), hingga faktur pembelian harus sesuai dengan nomor mesin serta chasis mobil.
Jika terdapat hal-hal yang mencurigakan atau tidak sesuai, lebih baik lewati saja. Kendaraannya mungkin bagus tetapi jika dokumen-dokumennya bermasalah dapat menyebabkan masalah hukum bagi Anda di masa depan.
5. Cobalah Mengemudi Sendiri (Uji Kemampuan Anda di Jalanan, Tak Perlu Ragu)
Sudah jatuh cinta dengan mobil ini? Ayo lakukan test drive! Hal ini tidak hanya tentang menguji kinerja kendaraan, tetapi juga untuk merasakan apakah mobil tersebut sesuai dengan gaya berkendara Anda.
Perhatikan bunyi motor, respon kemudi, pengereman, serta sistem suspensi kendaraan tersebut. Jika Anda merasa nyaman dan yakin saat mengemudikannya, maka itu adalah tanda baik.
6. Jangan Cepat Menyimpulkan, Bandingkan Lebih Dahulu
Harga terjangkau memang sangat menarik, tetapi jangan langsung terburu-buru. Lakukan perbandingan dengan harga pasaran dahulu. Mungkin saja kendaraan tersebut dihargai rendah karena ada ‘kejanggalan’ yang disembunyikan oleh penjual.
Jika Anda masih kurang yakin, tidak ada salahnya menggunakan layanan inspeksi untuk mobil bekas. Mereka dapat membantu mengecek kondisi kendaraan dengan cara yang netral sehingga Anda tidak akan membeli sesuatu tanpa tahu apa isi dalam kotak tersebut.
Membeli mobil bekas untuk pemula mirip seperti mencari mitra dalam petualangan. Tidak perlu yang flawless, asalkan nyaman, aman, dan tidak membuatmu stress saat mengemudi.
Dengan niat tulus, penelitian mendalam, dan tidak tergesa-gesa, Anda pasti akan menemukan mobil bekas yang cocok untuk mengantarkan harian Anda dalam belajar berkendara.
Ingatlah, kesabaran dan ketelitian adalah kuncinya. Semoga sukses dalam mencari mobil bekasmu yang diimpikan! ***